Baru hujan.Iya,ini dingin sekarang.Kalo kamu mau,kamu boleh rentangin kedua tanganmu,aku bakalan lari kesana.Seperti biasanya.Masih ingat?Aku tidak mengharapkan jawaban iya.Maaf kalau aku mengingat yang sudah sudah,yang seharusnya tidak aku lakukan.Maaf,aku kelepasan hari ini.Permintaan maaf ini untuk hati dan pikiran aku,bukan kamu.Iya,untuk apa aku minta maaf kepadamu.Sore itu juga hujan,iya,sama seperti sekarang.Hari itu aku ulang tahun.Iya,kamu tidak ada saat teman temanku memberi kejutan kepadaku.Kamu bilang kamu ada acara.Singkatnya kamu sedang sibuk.Aku memaklumi.Aku rasa sore itu sore yang sangat indah dengan suasana dinginnya karena sedang hujan.Kamu tau sendiri aku takut dengan hujan deras seperti sore itu,tapi aku menjadi tenang saat kamu tiba tiba datang.Aku jadi ada temannya.Dan sore itu dengan teman yang spesial.Kamu dengan baju di bagian punggung yang basah kuyup karena hujan.Mengetuk pintu dengan tetesan air hujan di ujung celana jeans birumu.Ya,dengan roti kecil ditanganmu,ada lilin diatasnya.Kamu menyempatkan datang di hari spesialku,walaupun hujan seperti ini.
"Happy birtday Zera,happy birtday Zera,happy birtday happy birtday,happy birtday Zera"
"Rayan,kamu datang,mari masuk"
"Tidak,kamu buat harapan dulu,lalu tiup lilin ini"
"Oke,tunggu.......,Sudah,aku tiup ya lilinnya"
Rayan menyodorkan kuenya,Aku meniup lilinnya.Lilinny padam.Semoga harapanku terkabul.
"Mari masuk,kita makan kuenya bersama"
"Tapi kue ini kecil"
"Tidak apa apa,aku masih mau membaginya denganmu.Ayo masuk"
"Aku ambilkan handuk dan teh dulu,kamu tunggu sini ya"
Aku kembali dengan membawa handuk di pundakku dan dua gelas teh hangat ditanganku.Aku menaruh teh dimeja lalu duduk disamping Rayan.Kuberikan handuk yang kupanggul tadi.
"Kamu cantik sore ini,aku jarang melihatmu kalau kau tidak dandan"
"Ah,kau bisa saja"
"Tidak,aku sungguhan"
Aku hanya tersenyum.Rayan benar,dia jarang melihatku kalau tidak dandan.
"Oh iya,aku minta maaf,aku tadi tidak datang saat teman temanmu memberi...."
"Ssssssst"
Jariku kuletakkan di bibirnya.
"Tidak apa apa,ini sudah lebih dari cukup,aku senang kau temani saat hujan begini dan kejutan kecil tadi.Aku senang"
"Aku juga senang bisa menemanimu saat hujan,kau jadi tidak takut kan?"
"Kau ini"
"Ayo,kita makan kuenya,aku suapi"
Rayan menyodorkan kue ke mulutku,aku menerimanya.Aku rasa,kue coklat ini rasanya lebih enak dari yang pernah kumakan.Atau hanya perasaanku saja?Mungkin.
"Sekarang gantian,kemarikan kuenya"
Aku meyodorkan kue ditanganku ke mulut Rayan.Rayan menerimanya.Lalu ia ambil kuenya.Ia taruh dimeja.Lalu ia memelukku.Hangat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar